Mie Celor


Mie Celor

Saya mengenal mie celor sebagai jajanan kaki lima di Bengkulu. Yang setelah saya baca-baca lagi, Mie Celor ini memang makanan yg umum di Palembang dan Jambi.

Mie Celor berasal dari Palembang. Tentu, ini kuliner peranakan, yg sudah dimodif dengan taste kita. Makanan akulturasi.

Mie Celor sama dengan mie kuah pada umumnya. Yang membuat spesial adalah kuahnya terbuat dari campuran udang, santan, telur.

kebayang ga gimana kolesterolnya membuat saya merasa bersalah

Mie Celor menggunakan mie yg berukuran besar, seperti mie yg biasa digunakan untuk spaghetti atau mie udon.

Celor sendiri dalam bahasa Palembang bermakna direndam dalam air panas. Sesuatu yg kita sebut sebagai Bakmi Godhog.

Mie Celor, seperti umumnya Mie Kuah, sangat nikmat dimakan saat hujan atau cuaca sedang mendung.

Dulu, ada warung makan Bengkulu di Monjali yg menjual Mie Celor sangat enak. Sayang, sudah tutup.

Sekarang, di daerah Pogung Lor, ada penjual Mie Celor, yg meski tak seenak buatan warung makan Bengkulu, tapi lumayan enaklah.

Jika pulang ke Sumatera, mie 🍝 adalah salah satu kuliner yg tak boleh dilewatkan begitu saja.

Happy Culinary!

View on Path

Advertisement

monggo silahkan nyinyir disini ;-)

Please log in using one of these methods to post your comment:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.